Gangguan asam lambung atau biasa dikenal dengan istilah GERD (Gastroesophageal Reflux Disease) biasanya dialami orang-orang yang sering telat makan. U
Gangguan asam lambung atau biasa dikenal dengan istilah GERD (Gastroesophageal Reflux Disease) biasanya dialami orang-orang yang sering telat makan. Untuk mencegahnya Anda harus menjaga kesehatan lambung dengan menjalani pola hidup sehat.
GERD biasanya ditandai dengan munculnya rasa nyeri di bagian ulu hati, perut kembung, mual, dan dada terasa panas. Jika sering mengalami gejala tersebut sebaiknya segera ubah pola hidup Anda dengan menerapkan cara berikut ini.
6 Tips Mencegah Penyakit Lambung
Sebenarnya setiap orang punya pemicu GERD yang berbeda-beda. Oleh karena itu, perhatikan makanan dan kebiasaan buruk yang sering membuat asam lambung Anda naik. Jika memungkinkan lakukan konsultan ke dokter untuk mengetahui apa saja yang menjadi pemicu utamanya. Secara umum gangguan asam lambung bisa dicegah dengan pola hidup sehat, contohnya dengan melakukan beberapa tips di bawah ini.
-
Jangan Langsung Tidur Setelah Makan
Setelah mengonsumsi makanan berat sebaiknya jangan langsung tidur/berbaring. Beri jeda waktu sekitar 2 – 3 jam untuk mengosongkan lambung. Idealnya setelah makan lebih baik tubuh dalam posisi duduk atau berdiri. Hal ini bertujuan agar asam lambung tidak naik ke bagian kerongkongan.
-
Hindari Pemicu Refluks
Apa yang dimaksud refluks? Refluks adalah naiknya asam lambung dalam kondisi ringan. Meskipun ringan Anda tidak boleh menyepelekannya karena jika tidak ditangani bisa menjadi kronis dan menimbulkan GERD. Setiap orang memiliki pemicu refluks yang berbeda-beda namun kebanyakan disebabkan karena mengonsumsi kopi, alkohol, soda, makanan pedas, dan cokelat.
Dibandingkan meminum-minuman bersoda lebih baik perbanyak minum air putih. Karena minuman bersoda bisa membuat Anda bersendawa dan memicu asam lambung naik. Makanan tinggi lemak juga bisa menjadi pemicunya karena dapat melemahkan kinerja sfingter esofagus dan membuat asam lambung naik ke kerongkongan.
-
Berhenti Merokok
Banyak sekali dampak negatif yang ditimbulkan oleh rokok, termasuk naiknya asam lambung. Merokok bisa mengendurkan otot-otot di bagian sfingter esofagus terutama di bagian bawah. Ketika otot-otot sfingter esofagus mengendur maka Anda akan lebih mudah mengalami refluks yang memicu kambuhnya GERD.
-
Turunkan Berat Badan
Apa hubungannya berat badan dengan menjaga kesehatan lambung? Tentu berkaitan erat karena peningkatan berat badan yang drastis bisa merenggangkan struktur otot yang menopang sfingter esofagus bagian bawah. Kondisi ini dapat menyebabkan refluks asam dan perut mulas.
-
Perbanyak Makanan Berserat
Penderita GERD disarankan untuk memperbanyak mengonsumsi makanan berserat tinggi, seperti sayur dan buah-buahan. Pisang merupakan salah satu buah yang direkomendasikan untuk menjaga kondisi lambung. Karena di dalamnya tinggi kandungan serat dan senyawa pektin yang mampu mencegah gangguan pencernaan.
-
Mengatur Porsi Makan
Selain memperhatikan asupan makanan yang masuk ke dalam tubuh. Anda juga harus mengatur porsi makanan yang secara teratur untuk mencegah GERD kambuh. Penderita gangguan asam lambung disarankan mengonsumsi makanan 5 – 6 kali dalam porsi kecil.
Selain mengatur porsi makan, Anda juga perlu mencukupi waktu istirahat. Karena kurang tidur bisa menimbulkan gangguan pencernaan dan memicu refluks. Oleh karena itu, sebaiknya tidur 8 jam sehari agar lambung dan sistem pencernaan bisa bekerja dengan baik.
Selain cara-cara di atas Anda juga perlu melakukan kegiatan olahraga secara rutin. Dengan berolahraga sirkulasi darah di dalam tubuh akan berjalan lancar dan membuat kinerja pencernaan semakin maksimal.
Selain memperbanyak asupan serat, jangan lupa mengonsumsi makanan dan minuman yang mengandung probiotik. Kandungan probiotik tidak hanya baik untuk organ usus tapi juga bisa menjaga kesehatan lambung.
